Tak mungkin Kau capai Menara
lalu bergelak tawa
memeluk terus bercinta
Kalau hanya berpangku tangan
tanpa perjuangan
Tajamkan matamu
zaman sekarang sulit bedakan
Mana terang Mana Kelam
Kepalkan tanganmu
Tinju kemunafikan
Hantam semua rintangan
Dan bukankah hidup adalah perang sepanjang hari
Pergelutan panjang tanpa henti
Hidup untuk mati
Mati Untuk Hidup memandang keindahan abadi