Tampilkan postingan dengan label Akal. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Akal. Tampilkan semua postingan

Tri Puisi Yang Sakti

4.5
Tri Puisi Yang Sakti

#Ayah
Katanya kau Lahir paling dulu
Tapi sah menjadi Abu
Kau berupa dan berwarna
Aku tak percaya

#Ibu
Dulunya kau gadis yang baik
Suci dan terus perawan
Ayah kemudian Naik
Namamu melambung ke awan

#Anak
Ayah dan Ibu Luar Biasa
Kau bukan Manusia biasa
Kau seperti Dewa
Sayang kau terima Binasa

Puisi Terbaru : Mata

4.5

Melihat tak harus bermata
'Aku mimpi ketemu bidadari
Hidung mancung, elok sekali'
Ucap Orang Buta.

Melihat tapi seperti Buta
Kata Rhoma
'Yang buta Mata hatinya'
Melihat tak harus bermata.

Pun ketika dunia belum tercipta
Tiada yang melihat apa-apa
Kecuali Sang Pencipta
Lalu Apakah Dia punya Mata?

Tiada yang salah kata kata
'Miskin Kaya itu Sama di mata-Nya'
Yang Salah ketika Ceroboh
Memahaminya secara bodoh

Mungkinkah Dia melihat dengan Mata
Siapakah Dokter Mata-nya?
Sipitkah, lebarkah, besar mana
dengan Matahari Dunia?
Ah Susah, Jelas Itu sama
dengan Makhluk-Nya
Dan itu tak bisa kuterima

Puisi : Maha Hebat

4.5

Di detak jantung makhluk sejagat,
Di derap pasir batuan mendarat,
Di desau bau angin angkasa langit,
Di gemericik banyu kali sungai laut ;
Kudaulat Kau Maha Hebat

****
sumber Gambar : an-naba.com
tag: puisi maha hebat

puisi mini : bening

4.5

Yang mencipta apa apa yang tanpa lalu, tanpa kemudian, melihat, mendengar terus meniadakan lagi semaunya dihias asma indahNya dan suci

tag: puisi mini bening, puisi beda

Puisi : Baru

4.5
Kembali kuingat jejak rembulan
Yang tertinggal di pelupuk matahari
Selalu tak pernah sama
Baru menginjak kalbu
Setahun sampai berjuta mesti begitu
Di kebingungan yang melontar celaka
Di kearifan murni tak bertepi

tag : puisi baru

Setengah Sajak Tentang Anyar Atau Baru

4.5
Dalil Tuhan itu ada adalah bukti bahwa Tuhan itu ada, Yang selamanya, Yang tak terikat tempat, waktu dan tak mirip secuilpun dengan keterbatasan sifat makhluk;yang najis yang lemah, yang berarti menuju kesebuah kesimpulan bahwasanya yang namanya Tuhan harus satu; tak terbilang atau esa lebih enaknya kalau Pancasila ngomong: adalah barunya alam semesta atau anyare ikilah alam-istilah jawa di Risalah Awwal-, Khudutsul 'Alam kalau Sanusiyyah bilang. Itu berarti pernyataan kalau Alam itu pernah tidak ada, BLAS, Sama sekali tiada, Lha trus menjadi ada atau wujud, yang semua orang berakal pasti nemu atau tahu, bahwa setiap yang hukum wujudnya itu anyar atau baru wujudnya, pasti harus ada yang mewujudkan, yang kemudian kita namakan Tuhan. Dan dibahaslah bahwa yang namanya Alam adalah hanyalah sekumpulan dzatdzat dan sifatsifat, dan baru atau anyar berarti wujud yang pernah didahului atau pernah menerima tidak ada, Yang lalu disederhanakan pada satu dzat dan sifat yaitu Diam dan bergerak. Diam dan bergerak yang tak mungkin wujud bersamaan di satu dzat, diam dan bergerak yang salah satunya harus ada selama dzatnya itu ada-pada makhluk tentunya. Dimana semua makhluk di bumi, tanpa terkecuali, tak bisa lepas dari diam dan bergerak ini, yang pun mengarah pada suatu kesimpulan alam ini adalah baru karena keterdiamannya dan kebergerakannya adalah baru, yang menetap di dzat yang baru pastinya, Baru ita cocokkan dengan Firman dan Sabdasabda Utusan bahwa apa yang mereka bawa dan sebarkan adalah benar dan sesuai dengan akal.

Menara Keindahan

4.5
Tak mungkin Kau capai Menara
lalu bergelak tawa
memeluk terus bercinta
Kalau hanya berpangku tangan
tanpa perjuangan

Tajamkan matamu
zaman sekarang sulit bedakan
Mana terang Mana Kelam

Kepalkan tanganmu
Tinju kemunafikan
Hantam semua rintangan

Dan bukankah hidup adalah perang sepanjang hari
Pergelutan panjang tanpa henti

Hidup untuk mati
Mati Untuk Hidup memandang keindahan abadi

Sajak Atas dan Bersemayam

4.5
Adalah ketika Ku berpuisi
tentang makna Presiden di atas Menteri
itu berarti Presiden menguasai Menteri
Menguasai mengangkat atau memutuskan berhenti

Dan ketika ada beda itu Ku dengar
Imajinasi liar untuk 'atas' dan 'bersemayam'
baru kini ku benar benar tersadar
tentang arti putih dengan kelam

Sajak Langit dan Laut

4.5
Ketika langit terus diam
begitu tenang, memerahbirukan bayangan gamang
dari mulai mata ini memandang
sampai sekarang masih seperti karang
tak berarti ia tak boleh menerima perubahan
dan lalu dikatakan itu adalah kekal

Ketika laut
terus mengamuk
mendebardeburkan ombak, liar
dan terus selalu bergerak
semenjak nenek moyang berbenak
dan entah mungkin selalu begitu dari dulu
hingga kini aku bersajak
tak mesti dan tak bisa diartikan
bahwa ia tak bisa diam dan terus disimpulkan
itu adalah keabadian

O, Srikoneng

4.5
Kau dan Aku
Memang tak mungkin sama
Kau bilang itu hitam
Aku bilang itu putih
Menurutmu itu benar
Kupandang itu salah

Ku ingat kala kita beda paham
Kau bersikukuh berkata
"Atas adalah atas
tak perlu dikias
tak usah dimajas"

Aku Yang tahu beda pun membalas
"Ingin Ku di atas angin
ingin Ku mengatasi atas
atas nama Tuhan Yang Maha Beda
Sungguh, Aku ingin!"

Dan perbedaan Kita tak pernah usai
Pun Sampai mulut berbusa
Kita tetap tak seia sekata
Tak bisa bila saling paksa

Pada akhirnya Kau sedih
Aku pun sama

Rupanya Kau dan Aku berbeda
Bukan disini saja
Pun disana sama
Kau disini Aku disana

Kebenaran Hakiki yang pasti itu
Bak Srikoneng dikeroyok lima
Lakadipo Lakadiso Lakadiro
Lakadigo Lakageni
Eh, Ayahnya Lakageni Thoh!

HAY!!!

4.5


Hay Api Api Yang Membakar Tuanku Ibrahim
Katakan Padanya
Kalau Kau Tak Panas
Kalau Kau bisa Sejuk
Kalau Kau Tak Selalu Membakar
Tanpamupun Diriku Bisa Panas
Diriku Bisa Terbakar
Ketika Tubuh KekasihKu Terluka

Hay Pedang Pedang Yang Menebas Tuanku Ismail
Katakan Padanya
Kalau Kau tak Tajam
Tak punya Daya
Tak Bisa Buat Luka
Tanpamupun Diriku Dapat Terluka
Diriku Tak Berdaya
Ketika Jantungku Tertebas Asmara

Hay Kamu
IYYa Kamu!
Siapa Lagi Kalau Bukan Kamu!
Bakar dan Tebaslah Berhala

*****
Gambar:http://www.tutorial-survival-qishoh.co.cc/2009/06/membuat-api-pisau-dan-kampak.html

Bila Nanti Ku Punya Anak

4.5
Yang Pertama Kunamai Adam
Yang Terakhir Kunamakan Ahmad

Adam Mungkin Agak Susah
Biasa, Hidup di Awal Mula
Begini Adanya
Aku Masih Belum Kaya

Beda Dengan Ahmad
Ahmadku Akan Aku Buat Sempurna

Dan Bila Nanti Semuanya Benar Terjadi
Yang Harus Selalu Ku Yakini dan Ku Patuhi
Aku Tak Akan Pernah Pilih Kasih
Anak Anakku Semuanya Terkasih
Semuanya Bersih Bersih
Tanpa Secuilpun Risih

Bukan Untuk "A"

4.5

Sebelum buwel berpuisi 'Bukan Untuk "A"'Ada baiknya majang award dulu dari Mas Jodie P.Palgunadi .
Yang Kemarin Kemarin Blognya merayakan ulang tahunnya Yang Pertama.
Untuk Mas Jodienya Buwel ucapkan makasih tuk Award dan souvenirnya.
Moga Sukses selalu Blog Cerita Inspirasi Tersebut.
Dan Seperti postingan postingan sebelumnya buwel masih suka berpuisi, Moga Nggak Bosen Ea....

Yuks Mari...


Bukan Untuk "A"

Andai Aku Bisa Jelaskan Padamu
Sedetail detailnya
Mungkin Kau Sedikit pahami
Bicaraku ini
Bahwa Diam bukan berasal dari bergerak
Bahwa awal diam adalah tiadanya diam
Pun Bergerak Bukan berasal dari diam
Awal bergerak Adalah tiadanya gerak

Coba Kau Pikir Langit Yang Diam
Sejak Moyangmu ada,Langit selalu Diam
Tak Pernah bergerak sampai sekarang
Coba Juga Kau lihat Ombak Lautan
Selalu bergerak, Belumpernah Diam

Namun Mereka berdua Sama Dengan Kau
Bisa Diam sah bergerak
Sah Bergerak Bisa Juga diam
Dimana daripada diam bergerak itu semula Tiada
Kosong Sama Sekali, Sama sekali kosong

Lalu, Mengapa Kau tak Jua Paham
Dan tetap memegang pahammu itu
'Alam Tanpa Awal'


Aku

4.5
Aku Tak buat air
Untuk Kau Minum
Untuk Kehidupan

Memangnya
Aku Tak Kuasa apah!
Membuat Kehidupan Tanpa Air

Aku Tak Buat Wanita
Untuk Pria
Pria Untuk Wanita
Untuk Kehidupan

Memangnya Aku Tak Mampu Apah!
Buat Kehidupan
Tanpa Pria Tanpa Wanita

Jangan Salah!
Ini Aku Lho!

Entahlah...

4.5
Aku Tertawa
Saat Kuingat Kau Bertanya
"Sedang Apakah Dia Sekarang?"
Langsung Saja Kupukul Kau
Seraya Ku Katakan
"Dia Sedang Memukulmu Sekarang"

Tapi Jawabku Tak Bisa Kau Dengar
Kau Terlanjur Pingsan

Aku Tertawa Lagi
Saat Kau Masih Bertanya
"Kuasakah DIA
Masukkan Dunia Ke Dalam
Cangkang Telur?"
'Tanpa Dunia DiKecilkan
Atau Cangkang Dibesarkan'

Namun Sayang
Aku Bukan Sang Idris
Kaupun Bukan Iblis
Maka Aku Cuma Jawab
"Kau Hanya Cari Russia!
Pergi Saja!
Sebelum Kau Pingsan Lagi!"

Batu Raksasa, Batu Perkasa

4.5
Batu raksasa, Batu perkasa

Di samping kiri beranda

Mengakar kokoh

Setengah menahan air mata

Merintih lirih, teramat lirih

Yang mencinta

Yang berzina

Yang memuja

Yang percaya

Yang ikutan saja

Temaniku menyala selamanya

Dan Batu Raksasa, Batu Perkasa

Mulai menyeka air matanya

Aku memang tanpa daya

*******************

ps;buwel dapat award dari Muhammad qori dan Inuels; thanks untuk award keren dan cantiknya.



BEDA, LAGI DAN LAGI......

4.5

ADALAH, HAKIKATNYA....
KAMU
SAYA
BAPAK KAMU
BAPAK SAYA
ANJING
AIR KENCING
BANGKAI
TIKUS
AMOEBA
SEMUA KRONINYA
SAMA
SELAMA TAK BISA LEPAS
SELAMA TAK MUNGKIN LEPAS
DARI TEMPAT
DARI WAKTU
DARI WARNA
DARI DIAM
DARI BERGERAK
DARI ATAS
DARI BAWAH
DARI PINGGIR
DARI TENGAH
DARI 8 PENJURU ANGIN
DARI APA YANG DINAMAKAN ARAH
DARI BESAR
DARI KECIL
DARI SEDANG
DARI YANG BERSUSUN
ADALAH SAMA!

SO TOLONG!
JANGAN SAMAKAN DIA!
SAKIT INI TERAMAT MENYIKSA


GAMBAR DARI http://usingillusion.blogspot.com

TAG: BEDA, BEDA LAGI

Jangan Kau Tanya!

4.5
Jangan Kau tanya!
AKU itu dimana
Bukankah Kau berakal
Tentulah Gamblang
AKU tak bertempat
AKU tak berarah
AKU tak terliput waktu

Jangan Kau tanya!
kayak apakah AKU
Karena apa tak seperti AKU
Apa Apa tentu Kamu
AKU tak seperti Kamu
AKU tak seperti apa apa
Itulah AKU

Jangan Kau tanya!
Kapan AKU ada
Kapan AKU tiada
JELAS!
AKU terada tanpa awal mula
AKU selamanya tanpa tiada

SUDAH!
Jangan Kau tanya lagi!
AKU itu Berapa
Bukankah AKU ESA
Dan Abadi

Warna warna

4.5
Hitam memutih

Hijau menguning

Hitam hijau tiada

Putih kuning muncul ada

Putih menghilang

Sirna

Kuning musnah

Amblas

Putih kuning tiada

Tiada apa apa

Hitam

Hijau

Putih

Kuning

Hanya warna

Hanya sementara

Tak berwarnalah

Selamanya

<**********************>

#########Pesan##########

Buwel dapet award,

Dari F2 dan Mbak Reni





Dari : Moh Karis

award

Makasih ya tuk sobat semua......
Menyusul ntar award dari Daeng Ivan Kavalera dan F2 lagi.....:)

tag: 'puisi religi'

Esa saja lagi , Bukan ajakan Golput lagi!!!

4.5


Esa adalah Esa!
Tak terbilang
Tak terkait bilangan

Esa adalah Esa!
Tak bermasa
Tak ber esok senja

Esa adalah Esa!
Tak berwarna
Tak terbayang Indera

Esa adalah Esa!
Tak bertempat
Tak termuat terbuat

Esa adalah Esa!
Tak diam
Tak bergerak
Tak kecil
Tak sedang
Tak Besar

Esa adalah Esa!

**************


Pesan : buwel dapet award dari Ibnu Mas'ud si bukan sembarang blog.
Dan Dari Mbak Brencia Kerens(cuman PR nya udah pernah ngerjakan, jadi gambar awardnya ajah yak....xiixiixxi)
Untuk sobat berdua makasih ya...





Awardnya katanya kudu di bagi, jadi langsung di bagi ke: Graha Sastra, Miss Gaptek, Sanubari Fanny, This is My Job.....Hhehehehehe.


TAG : "PUISI" , "PUISI CINTA" , "PUISI RELIGI"
gambar paling atas dari http://p2mpd-kab-kediri.tripod.com/lambang_kediri.html