Berjalan dirimu di ramai onar teriak kasar terminal
sikapmu begitu angkuh tercermin langkah santaimu senyumi mentari
terpana aku terpana
kudekati bersalaman kau cium tanganku
dan kitapun berjalan bersama tinggalkan pikuk menuju istanamu
aku tahu, gemetar hatimu hatiku membahana
dan bersatu padu di deru kendaraan, bertrotoar kemesraan
berlanjut terus susul menyusul di Ramayana
kemudian menjelma Aku Rama dan Kau Shinta
kekasih kinasih, puja puji ilahi
o