Wadouh... Setelah lammmmaaaaaa basen, saia mecoba hadir lagi dengan sedikit kekuatan tersisa, kuat seberapa betah saia mengopeni ini blog, ataukah inipun hanya igauan saja? Apapun itu dicoba saja tulisan yang entah kapan dibuat karena sudah lama nangkring di draft hape yang bertajuk Puisi Pilihan Untuk Istri. Bertajuk demikian karena seingant saia ini dibuat kala istri ultah tapi kayaknya belum sempat diposting.
Met Ultah!
(untuk Ney)
Di dadaku mungkin bukan cuma Kamu
Ada Tuhan dan Rasul-Nya
Ada rutinitas kerja
Ada tawa anak Kita
Namun Kamulah satunya yang cium dadaku
kapan saja. Dari dada yang lapang kuucap
selamat ulang tahun sayang...